Rabu, 08 Agustus 2012

Selamat Jalan Nenek Tercinta

mau dimulai darimana ya bikin note kali ini?
hmmm….dari kata2 yang sedikit ga nyambung, ga terkoordinir, dan ga baku aja kali ya?
“Bismillahirrohmanirrohim…”
hari ini 26 Juli 2011 saya awali hiduup di pagi ini dengan semangat! bangun lebih cepat tak seperti biasa, malah saya jalan ke tempat kerja lebih cepat pukul 06.15, yang biasanya 06.30..
tak adatanda atau kecurigaan atau apapun deh, sampai di tempat kerja langsung mengerjakan tugas dari atasan, walaupun lagi agak mumet karena something, tapi sebagai karyawan ya harus profesional dalam bekerja.
karena kebanyakan tugas istirahat hanya sekedar sholat pukul 13.30, langsuuuung bekerja lagi tanpa menghiraukan perut dan isinya berteriak kelaparan…
sampailah jam waktu pulang, entah kenapa di waktu-waktuu pulang bawa motor melaju melesat cepat malah tanpa menoleh sedikitpn,padahal bensin di motor lagi sekarat, sampainya di rumah matiin motor, saya lihat ayah saya keluar dari ruumah dengan pakaian muslim hija, aku fikir mau ke mesjid, tiba-tiba dia berkata “kayaknya nenek disana dah selesai, saya tadi lihat ada rame-rame di depan rumahnya” sedikit ga percaya tapi hati emang lagi deg degan daritadi, “ah.. atuh kalo nenek meninggal mah pasti ngasih kabar kesini,tapi ini ga ada kabar” jawab kakak saya.
aku masuk rumah belum sempat ganti baj, menyalakan tv,  sambil makan tak lama kemudian ternyata kakak dari si ibu datang “assalamualaikum.. tuh tengokin si ibu! udah beres,  mau di kuburkan sekarang” terasa sangat mendadak, kaget,shock,campur aduk kali ya!!
ayah, ibu, kakak pertama lalu bergegas berangkat. aku melajuu dengan motorku barengan dengan kakak perempuanku dan anaknya.
sesampainya disana, terbaringlah seorang nenek tua yang tak bernyawa sedang di kafani, itu terakhir kalinya saya melihat wajahnya yang bermuram duka, seketika air mata menetes lambat laun sang nenek terbungkus kain kafan, lalu aku beranjak shalat maghrib, dimana dulu saya selaluu shalat di mshola itu jika saya tinggal bersama nenek saya malah sewaktu SD akuu pernah menuulis cerita “LIBUURAN SEKOLAH DI RUMAH NENEK” saya makan, tidur, bercerita, dengan nenek saya. tapi yang terakhir aku lakukan adalah menggenggam tanah pekuburannya.
setelah maghrib, jasad nenek di sholawatkan, lalu di solatkan, sambil menangis aku mengcapkan takbir sebanyak 4 kali, setelah shalat sang imam berkata “BAIK INI MAYAIT?” “YA!!!” “MASUK SURGA INI MAYIT?” “YA!!!”, “INSYA ALLOH!!”” aku menangis lebih-lebih ketika mendengar it, karena terlau banyak kenangan dengan nenek. setelah itu jasad sang nenek aku bawa, dan akupuun ikut membawa di depan, dengan berucap “LA ILAA HA ILLALLOHHHH…” aku menangis sedu kecil, sesampainya di pekburan akuu melihat jasad sang nenek perlahan di masuuukan ke liang lahat, aku melihatnya, perlahan dia menghilang di timbun tanah, berteman snyi, gelap, dan kesempitan rumah barunya. aku berdoa semoga ia dilapangkan dalam kuuburnya sebagaimana dia melapangkan hatinya untuuk anaknya, dan untukku cucunya, setelah itu aku berdoa sembari menggenggam tanah pekuburannya, setelah itlah perjumpaanku dengannya selesai, aku titipkan doa dan rinduku untukmu nek!
SELAMAT JALAN NENEKKU TERCINTA, SEMOGA KAU TENANG DI ALAM SANA!
TUNGGU ANAK DAN CUUMU DI SURGANYA ALLOH.
AMIN, AMIN YA ROBBAL ALAMIN..

Tidak ada komentar: